Minggu, Agustus 17Literasi Berkeadaban - Berbakti, Berkarya, Berarti

Penulis: admin

Opini: Nasib Imigran Rohingya

Opini: Nasib Imigran Rohingya

Karya, Opini, Pilihan Editor
Tiga orang terbaring lemas di atas tikar. Dua diantaranya orang dewasa, satu anak-anak yang di tangannya tengah diinfus. Harian Kompas yang merilis foto tersebut di halaman depannya menulis, “Imigran Rohingya asal Myanmar dirawat karena sakit di tempat penampungan.” Ada sekitar 433 imigran Rohingya yang ditampung bekas pabrik kertas di Kecamatan Rantau Selamat, Aceh Timur (Kompas, 22 Mei 2015). Siapa sebenarnya orang Rohingya yang sekarang sedang ramai diperbincangkan yang menurut PBB mereka adalah ‘etnis yang paling tertindas di dunia’ itu? Arakan, Negeri Asal Arakan adalah wilayah yang menjadi sumbu konflik di Myanmar saat ini. Kawasan di mana orang-orang Rohingya ditindas, dibantai dan diusir dari negeri leluhur mereka.  Tanah ini adalah tanah yang kaya akan sumber daya alam yang karen...
Gue Muslim dan Gue Bangga

Gue Muslim dan Gue Bangga

Karya
Rabu, 20 Mei 2015 The Rabbaanians bekerja-sama dengan Islam Diaries, Al-Hikmah (Komunitas Muda Cinta Islam), Yayasan pesantren Al-Azhar dan ASIA (Alumni Sekolah Islam Al-Azhar), mempersembahkan kajian Rabu selepas shalat 'Isha. Bila ada seseorang menanyakan satu hal ini kepada kita : "Apa agamamu?" Dengan penuh keyakinan kita menjawab : "Islam." Bahkan agar lebih meyakinkan lagi, kita langsung menambahkan : "Gue Muslim!" Sebenarnya, tahukah kita apa itu Islam? Dan apa itu Muslim? Ketika ditanyakan kepada beberapa orang, saya mendapati jawaban suara terbanyak : Islam itu agama yg dibawa Rasulullah Muhammad dan Muslim itu sebutan bagi orang Islam. Sudah benarkah jawaban kita? Ternyata, pertanyaan sederhana belum tentu semudah kita menemukan jawabannya, bukan? Lalu apa itu Islam? Dan apa ...
PANTUN MENULIS (DIRI)

PANTUN MENULIS (DIRI)

Pojok
/1/ Jangan menangis dikala susah Susah sedikit hadapi saja Jadi penulis cukuplah mudah Asal kreatif dan takhenti baca /2/ Menangislah dini hari Hatimu akan terasa tentram Menulislah dari hati Karyamu akan terbaca dengan dalam /3/ Rentetan ujian pastilah tiba Siapkan jiwa tukhadapinya Catatan harian kau tulis saja Endapkan segala pengalaman yang ada /4/ Melangkah itu redamkan gelisah Biar takmalas di saat susah Tangkaplah ide di mana saja Karna ia tak jelas kapan datangnya /5/ Mengemislah tanpa ragu pada Tuhan-Mu Dengan penuh serah jangan pernah setengah-setengah Tuliskan tanpa ragu kata pertamamu Jangan takut salah jangan takut berhenti di tengah-tengah /6/ Menangislah atas segala dosamu. Berkacalah agar semakin yakin langkah baikmu. Menulislah dari apa yang engkau tahu. Membacalah ...
Donasi Untuk Rohingya

Donasi Untuk Rohingya

Breaking News
Rohingya : Stateless and Unwanted ( www.aljazeera.com) Rohingnya: Burma'a forgotten minority (refugeeinternational.org) Pernahkah kita mengalami hidup terkatung-katung di laut, tercerai berai dari negeri dan kerabat yang dicintai, tanpa perlindungan hukum, tanpa kesempatan hidup layak, tanpa pengakuan sebagai manusia? Tak berkewarganegaraan. Tak diinginkan. Tanpa pemerintahan yang melindungi. Inilah saudara-saudara muslim Rohingya. Bila, hari ini masih tersisa kelebihan rizqi yang Allah Swt berikan, mari salurkan dana terbaik kita bersama-sama FLP, Forum Lingkar Pena. Kepedulian infaq dapat disalurkan ke rekening BSM 7033101858 a.n Forum Lingkar Pena. Lalu setelah itu lakukan konfirmasi donasi ke 0812-874-7415 lewat SMS dengan format: Nama#Jumlah Uang YangDitransfer#TanggalTransfer Setia...
List 20 Idemu, Kirimkan Karyamu!

List 20 Idemu, Kirimkan Karyamu!

Pojok
Sumbar-Padang, 26 April 2015. Siang yang cerah. Kami berjanji untuk bertemu dengan FLP Sumbar di Taman Melati. Pukul 13.00 WIB Saya berangkat dari rumah dengan motor. Tak diduga, di depan Taman Melati sangat ramai. Ternyata ada acara wisudawan. Saya bertemu dengan Rahma Eka Saputri, pengurus FLP Sumbar di depan gerbang Taman Melati. Kami sempat ingin berpindah tempat ke Taman Budaya. Tapi, beberapa peserta kelas menulis sudah ada di Taman Melati sejak 13.30 WIB yang lalu, sedangkan  waktu telah berlalu menunjukkan pukul 14.00 WIB. Akhirnya kami berusaha menunggu pengunjung sepi, menunggu d depan antrian tiket. Tak lama, kami mendapatkan tiket Taman Melati dan bertemu dengan Martadinata, mantan ketua FLP Sumbar. Ini pertama kalinya saya mengikuti kegiatan kelas menulis FLP Sumbar. Hari in...
Aksi TBM FLP Lampung

Aksi TBM FLP Lampung

Berita, Pilihan Editor
Ahad (26/4) bertempat di sekitar GSG Unila, Taman Baca Masyarakat (TBM) FLP Lampung digelar. Pukul 06.00, Ahmad Tarnudzi, Ketua FLP Bandarlampung, tampak merapikan buku-buku di trotoar yang beralaskan banner bekas. Istiqamah, kata yang sempat beberapa kali diungkapkan pria lulusan STAIN Metro ini untuk terus mengadakan kegiatan sosial membaca, pinjam-meminjam buku di TBM. Tak tertinggal, Destiani (Sekretaris FLP Lampung) dan Sri Utami (Kabid. Danus FLP Lampung) turut bertugas di taman baca. Banyak buku yang disajikan di sana. Dari komik, buku motivasi, Majalah Bobo, buku membina rumah tangga, hingga novel, lengkap ada di TBM. Ramai pengunjung yang datang, dari anak-anak yang sekadar bermain-main hingga usia dewasa yang sengaja datang ke TBM. Biasanya, jenis bacaan yang laris-manis menjadi ...
[Seri Dua Minggu di Australia (Bag.5)] Bertanya pada Ahli Dzikr

[Seri Dua Minggu di Australia (Bag.5)] Bertanya pada Ahli Dzikr

Kepenulisan, Pojok
Al Anbiya 7 Dua orang siswi duduk santai di depan sebuah gawang kecil berwarna putih-oranye. Mereka baru saja bermain bola kaki dengan beberapa siswi lainnya. Pakai jilbab, kaos panjang, dan celana training. Tak jauh dari situ beberapa siswa juga sedang duduk santai setelah setelah bermain bola. Ini pemandangan pertama saat kami memasuki Senior Campus Australian International Academy (AIA) yang terletak di 56 Bakers Road, North Coburg. Kata Rowan Gould, Coburg adalah salah satu kawasan yang banyak dihuni imigran muslim dari Timur Tengah. Mengutip Abdullah Saeed (2003) dalam Islam in Australia, untuk Melbourne komunitas Islam juga dapat ditemukan di Meadow Heights, Reservoir, Dallas, dan Noble Park. Melihat jadwal, kami rencana bertemu dengan Abdul Karim Galea, pimpinan Kampus AIC Melbourne...
Ramadhan Bersemi Kembali

Ramadhan Bersemi Kembali

Karya, Opini
"Setibanya Ramadhan, pintu-pintu Surga dibuka, pintu-pintu Neraka ditutup, syaitan dibelenggu." (HR. Abu Hurairah) Cobalah kembali menyusun kepingan-kepingan Puzzle Ramadhan yang telah terlewat? Seperti apakah ia? adakah ia seperti susunan tak berbentuk? Atau ada space yang kosong? Bisa jadi mungkin seperti ini : "Puasa ala kadarnya, juga ada dua hari tertinggal. Sholat tarawih seperti mematuk ayam, pun bolong-bolong, Infaq cuma dua kali, maksiat hampir tiap hari, tilawah tidak nyampai 1 juz sehari ... dst." Telah berlalu berapa kali Ramadhan dalam hidup, telah banyak raga yang tak lagi membersamai hingga kini. Gugahan untuk diri kadang hilang agar Ramadhan tak sekadar rutinitas tahunan yang menjebak setiap jiwa. Menjebak bahkan membelenggu bagi sebagian orang. Tersebab kualitas diri juga ...
FLP Peduli Nepal

FLP Peduli Nepal

Pojok
Gempa bumi memporakporandakan Nepal. 6130 tewas dan diperkirakan bertambah. 13.827 terluka. 8 juta jiwa terancam kelaparan, penyakit dan terpaksa minum dari air terkontaminasi. 70.000 rumah rusak. Bersama FLP, kembali salurkan donasi anda ke BSM 703 310 1858 an Lembaga Forum Lingkar Pena Konfirmasi donasi ke 0812-874-7415 dengan format Nama#Jumlah Uang YangDitransfer#TanggalTransfer Donasi akan dilaporkan di situs FLP flp.or.id Mari, salurkan infaq terbaik kita demi kemanusiaan dan agar Allah SWT menolong kita pula disaat kita membutuhkan pertolonganNya. (Donasi akan disalurkan ke lembaga terpercaya rekanan FLP )
Workshop Menulis Buku Anak FLP NTB

Workshop Menulis Buku Anak FLP NTB

Berita, Pilihan Editor
Mataram - NTB. Ahad, 3 Mei 2015, suasana cerah menyelimuti kota Mataram, NTB. Suasana cerah di hari itu senada dengan cerah dan semangat yang memenuhi dada. Saat tiba-tiba gemuruh semangat peserta workshop menulis buku Anak menimpali trainer yang meneriakan "Are you ready!" Para peserta serempak menjawab "Ready!" Workshop yang diselenggarakan di Aula Balai Diklat Koperasi NTB itu dipenuhi oleh peserta dari berbagai utusan. Dari Anak-anak SD hingga Dosen dari perguruan tinggi di Mataram. Satu keinginan mereka bersama yaitu memperoleh ilmu dari trainer dan menerapkannya untuk berkarya menginspirasi anak negeri. Adalah Forum Lingkar Pena (FLP) Wilayah NTB, yang menyelenggarakan agenda workshop tersebut sehari penuh. "Acara ini adalah salah satu bentuk sumbangsi kami, untuk memeriahkan hari pe...

Pin It on Pinterest