Selasa, November 26Literasi Berkeadaban - Berbakti, Berkarya, Berarti

Tag: FLP

Forum Lingkar Pena dan Kemandirian Finansial

Forum Lingkar Pena dan Kemandirian Finansial

Pojok
Isu kemandirian finansial sudah lama didengungkan oleh seluruh anggota FLP. Meski bekal idealisme berjejal-jejal memenuhi batin dan logika ribuan pegiat organisasi literasi terbesar di Indonesia (bahkan kata Bunda Naning Pranoto, se Asia Tenggara) ini, toh problematika finansial selalu saja mengguyur FLP. Kadang guyuran itu ibarat air hujan yang sekadar membuat batuk pilek, namun tak jarang sempoyongan, demam dan terpaksa bed rest. Nyatanya, memang ada sebagian anggota FLP yang akhirnya berguguran, cabang-cabang lesu dan mati suri. Apiknya, sebuah organisasi berusia 20 tahun, mestinya memang telah mandiri secara finansial. Bahkan, untuk organisasi dengan ribuan anggota, mestinya kemandirian itu bukan lagi berkisar pada melewati garis batas kemiskinan, tetapi malah berkecukupan, atau berke...
Hendak Kemana Penulis FLP?

Hendak Kemana Penulis FLP?

Breaking News
Salah satu ayat Al-Qur'an yang menginspirasi kita untuk terus melakukan dakwah lewat tulisan adalah ayat, "Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal saleh, dan berkata: sesungguhnya aku termasuk orang yang menyerah diri"?" (QS. Fushshilat: 33). Ayat ini menjelaskan bahwa orang terbaik adalah orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal saleh, dan mereka menyerahkan diri (tawakal) kepada Allah. Para penulis muslim tentu saja menyerukan dakwah lewat berbagai jenis tulisan mereka--fiksi dan nonfiksi--yang kontennya mengajak pembaca untuk kembali ke jalan Allah. Selain itu, mereka juga beramal saleh, dan tawakal dalam menjalani ikhtiar kehidupan yang fana' ini. Problematika Global Saat ini banyak sekali masalah global yang menuntut...
Inisiatif Zakat Indonesia Menjajaki Kerjasama dengan Forum Lingkar Pena

Inisiatif Zakat Indonesia Menjajaki Kerjasama dengan Forum Lingkar Pena

Berita
FLP.OR.ID - Jakarta. Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) mengadakan pertemuan penjajakan dengan Forum Lingkar Pena (FLP) Pusat untuk melakukan pelatihan menulis buku, dan penyaluran zakat untuk penulis yang tidak mampu. Dalam pertemuan yang digelar di Manggarai Jakarta (8/6), Direktur Pendayagunaan IZI Nana Sudiana mengatakan bahwa lembaganya sangat merasa penting untuk melatih para staf dengan keterampilan menulis. "Keterampilan menulis sangat kami butuhkan untuk mendokumentasikan kegiatan IZI dalam bentuk buku," kata Nana Sudiana yang ditemani staf bidang dakwah pemberdayaan IZI Ilham Ramdhoni. Sementara itu, pengurus FLP Pusat Yanuardi Syukur mengatakan bahwa penjajakan ini sangat berarti untuk mencetak banyak penulis di Indonesia. "Indonesia butuh banyak penulis, dan lembaga zakat sangat p...

Minat Baca dan Mudik Buku

Karya, Kritik Sastra
Bicara soal minat baca masyarakat Indonesia, kita punya cukup koleksi data yang bikin prihatin. Sebut saja, misalnya, yang sering jadi rujukan, yaitu survei Unesco pada 2012 yang menyebutkan bahwa dari 1.000 orang Indonesia, hanya 1 orang yang membaca serius. Survei terbaru yakni, sebagaimana dirilis Central Connecticut State University, Amerika Serikat, pada Maret 2016, dengan tajuk Most Literate Nations in the World, tingkat kemampuan membaca dan menulis masyarakat Indonesia berada diurutan ke-60 dari 61 negara yang disurvei (jpnn.com, 13 April 2016). Masih berdasarkan laporan tersebut, terkait keberadaan perpustakaan atau infrastruktur literasi, Indonesia diurutan ke-36, di atas Korea Selatan (42), Malaysia (44), Jerman (47), Belanda (53), bahkan Singapura (59). Artinya, bangunan perp...
FLP Maluku Utara: di Balik Layar KMGP (Bagian 1)

FLP Maluku Utara: di Balik Layar KMGP (Bagian 1)

Karya, Pilihan Editor, Travelling
Jumat 29 Mei 2015, sekitar pukul 8 Pagi Helvy Tiana Rosa (HTR), Firman Syah (Sutradara Film Ketika Mas Gagah Pergi) dan Martin (ACT) tiba di Ternate. Mereka disambut hangat oleh Pengurus Forum Lingkar Pena (FLP) Wilayah Maluku Utara (Malut), Putri Anggraini (Pupud) dan Asrul Lamunu (Asrul) di pintu penjemputan Bandar Udara Babullah Ternate. Kedatangan HTR di Ternate dalam rangka mensosialisasikan Film Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP). Saat itu Pupud dan Asrul yang diutus untuk menemani perjalanan mereka. Asrul ditugaskan sebagai driver. Selepas dari Bandara Babullah Ternate mobil Avanza berwarna biru tosca yang membawa HTR dan lainnya menyusuri jalan disepanjang pantai Ternate hingga berhenti di Jembatan Resident. Di tempat itu HTR, Firman Syah dan Martin tidak membuang-buang waktu untuk meng...
Open House FLP Bekasi Berbagi Trik Menjadi Blogger Berpenghasilan

Open House FLP Bekasi Berbagi Trik Menjadi Blogger Berpenghasilan

Berita
Bekasi - Ahad pagi (10/4) di Universitas Islam 45 (Unisma) Bekasi, ada yang tidak seperti biasanya. Ruang C103 Aula Fakultas Pertanian Unisma tampak dipenuhi hadirin. Mereka mengikuti acara seminar blog yang membedah tema “How to Get the Money from Your Blog.” Hadir selaku narasumber ialah Kang Arul, yang dikenal sebagai bloggerpreneur, konsultan media sosial, dan digital public relation. Acara ini juga merupakan Open House FLP Bekasi angkatan 13 yang sepaket dengan seminar blog. Setelah dibuka oleh MC Tia Marty, sambutan pembukaan disampaikan oleh Ketua FLP Bekasi Suci Santy. Selanjutnya, Istifany Erlindasari dari Kudo (Kios Untuk Dagang Online) memaparkan presentasi tentang keuntungan menjadi Agen Kudo. "Kudo sendiri mengajak para pengguna Android untuk menjadi pengusaha dengan cara yan...
Merayakan Komunitas Cerdas

Merayakan Komunitas Cerdas

Karya, Opini, Pilihan Editor
Merayakan Komunitas Merayakan komunitas sastra adalah semacam merayakan sebuah kebangkitan sastra Indonesia. Betapa tidak, ternyata komunitas sastra di negeri ini, saat ini, lebih dari 200 belum ditambah dengan komunitas sastra di kampus-kampus (Kompas, 1 Juni 2001). Tentu saja ini bisa dijadikan sebuah parameter kebangkitan dunia literasi di Indonesia. Dan di antara sekian ratus komunitas tersebut, terseliplah sebuah nama kecil Forum Lingkar Pena (selanjutnya disebut FLP). Sebuah komunitas sastra atau komunitas kepenulisan (begitu biasa kami menyebut) yang memiliki konsern meretas sastra yang mencerahkan. Mengapa harus dirayakan? Itu pertanyaan besarnya. Tentu saja ini bisa dikatakan semacam tahaddus binnikmah (pengungkapan rasa syukur yang sangat dianjurkan sekali dalam Islam). Tahaddus ...
Peran FLP Dalam KMGP

Peran FLP Dalam KMGP

Berita
Pada tanggal 1 Februari 2015 di acara Pesta Buku Bandung lalu telah dilakukan deklarasi kerjasama pembuatan film Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP). Film yang diangkat dari novel yang ditulis oleh Helvy Tiana Rosa ini akan diproduksi oleh YPM Salman ITB dengan mengandalkan sumber daya dari para pegiat Salman Academy, dan PT Prasidi Teta Film yang dikomandoi ibu Budiyati Abiyoga, salah seorang produser film senior di Indonesia. Rencananya produksi film KMGP tersebut akan dimulai tahun ini. Seusai acara deklarasi tersebut, diadakan rapat kecil yang membahas prospek film KMGP, dan berbagai rencana yang berkaitan dengan teknis produksi. Hadir dalam rapat tersebut mbak Helvy Tiana Rosa selaku penulis novel KMGP, mas Iqbal Alfajri sebagai Direktur Salman Academy, kang Ius Kadarusman yang mewakili Ma...
Pelatpulpen di FLP Solo

Pelatpulpen di FLP Solo

Berita
Menutup tahun 2014 yang lalu, Forum Lingkar Pena (FLP) cabang Solo Raya menggelar sebuah acara pelatihan menulis. Acara yang diberi nama Pelatihan Kepenulisan dan Perekrutan (Pelatpulpen) Reformasi ini diselenggarakan oleh Forum Lingkar Pena (FLP) cabang Solo Raya. Tujuan dari acara ini adalah untuk memberikan pelatihan menulis sekaligus merekrut anggota baru FLP angkatan  ke-9. Selain itu juga sebagai syarat wajib untuk menjadi anggota Forum Lingkar Pena. Acara ini digelar di Aula Gedung Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII) Pabelan, Kartasura, pada hari Ahad, 28 Desember 2014. Pelatpulpen memang menarik, terutama bagi insan yang bermimpi menjadi seorang penulis. Terbukti dengan lebih dari 50 peserta hadir dalam acara tersebut dari berbagai usia, yang hadir dari berbagai daerah (Klaten, Su...
Festival Sastra Migran Indonesia IV

Festival Sastra Migran Indonesia IV

Berita
CAUSEWAYBAY. Dalam rangka menggali potensi para migran Indonesia di bidang sastra, seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Forum Lingkar Pena Hong Kong mengadakan Festival Sastra Migran Indonesia IV pada hari Minggu, 19 Oktober 2014 di Ramayana Hall, Gedung KJRI Hong Kong. Acara dimulai jam 11.00 – 16.00. Dibuka secara resmi oleh Konjen RI di Hong Kong, Chalief Akbar. Acara utama adalah “Konser Penulis” yang dimeriahkan dengan kegiatan menulis serentak selama 3 menit. Perwakilan dari KJRI Hong Kong, perusahaan sponsor, perwakilan dari FLP Hong Kong menulis di depan para audience dengan menggunakan laptop. Begitu pula dengan peserta yang hadir, mereka turut serta menulis di kertas yang sudah disediakan panitia. Semuanya menulis dalam bingkai tema “Terapi Hati”. FSMI ini merupakan kegiatan...

Pin It on Pinterest