Selasa, November 26Literasi Berkeadaban - Berbakti, Berkarya, Berarti

Tag: kritik sastra

Muslim Kelas Menengah Dalam Tiga Puisi Mustofa Bisri (1/7); Pengantar

Muslim Kelas Menengah Dalam Tiga Puisi Mustofa Bisri (1/7); Pengantar

Kritik Sastra, Opini
Oleh TOPIK MULYANA, FLP.or.id - Seiring runtuhnya Orde Baru dan lajunya reformasi, berbagai pandangan hidup atau ideologi pun mengemuka. Di antara ideologi tersebut, yang berkembang pesat adalah ideologi berbasis keagamaan, dalam hal ini Islam, memiliki basis massa yang besar (Al-Zastrouw, 2006: 2). Hal itu terutama terjadi di kota yang masyarakatnya tidak memiliki basis ilmu agama, namun memiliki semangat yang kuat dalam beragama. Gejala yang menonjol dari maraknya penganutan ideologi ini adalah terjadinya kompetisi antara penganut Islam ideologis dan pihak-pihak di luarnya, baik dengan sesama penganut agama Islam maupun dengan non-penganut Islam, dalam memperebutkan kekuasaan politik. Para ilmuwan muslim menyebut ideologi sejenis ini disebut Islam Politik, Islam Ideologis, Islam Radikal,...
Unik Lagi Menarik! Inilah “Pengadilan Penulis” di FLP Wilayah Jawa Barat

Unik Lagi Menarik! Inilah “Pengadilan Penulis” di FLP Wilayah Jawa Barat

Breaking News
SUMEDANG, FLP.or.id - Suasana "Pengadilan Penulis" dalam Muswil FLP Jawa Barat yang baru lalu. Hakim: Kang Irfan Hidayatullah. Terdakwa (ki-ka): Tutty Frutty, Windra Yuniar, Asti Nurhayati Nurjaman, Sri Wahyuni Sastradiharjo, Asep Dani, M. Ginanjar Eka Arli, Robi Afrizan Saputra, dan HD Gumilang. Jaksa: Topik Mulyana. Pengacara: Dedi L. Setiawan, dan M. Dzanuryadi. Foto: Kiki Masduki, Hade, dkk
Datang ke Munas atau Tidak? Ingin Bukumu Dikaji Secara Akademis Tak?

Datang ke Munas atau Tidak? Ingin Bukumu Dikaji Secara Akademis Tak?

Berita
BANDUNG, FLP.or.id - Kabar gembira datang dari Bandung. Koordinator Divisi Karya BPP FLP, Topik Mulyana, menginformasikan kesempatan menarik bagi anggota FLP yang telah menulis buku sastra. "Teman-teman yang mau buku-bukunya, baik itu buku cerpen, novel, ataupun puisi, dijadikan bahan skripsi mahasiswa saya, boleh kirim bukunya ke saya," kata Topik pada Jumat (27/10/2017). Penggiat FLP Jawa Barat yang akrab dipanggil Kang Topik itu, mengemukakan kondisi nyata di kampus. "Setiap pengajuan judul skripsi untuk rumpun Sastra, para mahasiswa suka kehabisan stok," katanya. Ia menerangkan, hal itu dikarenakan dekanat menentukan standar ketat. "Buku-buku bahan kajian harus yang terbit paling lama dua tahun," lanjut Kang Topik yang juga dikenal sebagai seorang editor dan esais. Tak hanya terbat...

Pin It on Pinterest