Senin, November 25Literasi Berkeadaban - Berbakti, Berkarya, Berarti

Tag: ali muakhir

Bagaimana Cerita Anak Ditulis? Sekelumit Proses Kreatif di Balik Karya Ali Muakhir

Bagaimana Cerita Anak Ditulis? Sekelumit Proses Kreatif di Balik Karya Ali Muakhir

Berita
JAKARTA, FLP.or.id -- Bagi Ali Muakhir, penulis yang juga mengemban amanah sebagai Ketua Harian II Forum Lingkar Pena, kreasi cerita anak (cernak) sudah menjadi brand-nya tersendiri. Sejak 2007, bersama rekan-rekannya, ia menggagas dan membina Komunitas Penulis Bacaan Anak. Berbagai cerpennya juga hadir di majalah-majalah bacaan anak. Belum lagi buku-buku yang terbit menjangkau ruang baca anak-anak Indonesia. Dari penjelasannya, waktu terlama untuk menulis cernak ialah waktu penulisan sinopsis. "Rata-rata dibutuhkan satu dua hari buat mematangkan sinopsis," kata penulis yang juga dikenal sebagai seorang Blogger itu. "Kalau sinopsis sudah beres, tulisannya sejam juga selesai," lanjutnya. Ali memaparkan bahwa menulis cernak memang harus padat. "Tantangannya, karena cernak itu kan ide dasar...
Penulis FLP Ini Kembali Menangkan Lomba Cerita Anak; Tanamkan Nilai Seperti Apa?

Penulis FLP Ini Kembali Menangkan Lomba Cerita Anak; Tanamkan Nilai Seperti Apa?

Berita
JAKARTA, FLP.or.id -- Kabar gembira datang dari Lomba Penyusunan Buku Cerita Anak dalam Format E-book (buku-el). Lomba yang diselenggarakan Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PPAUD) itu, telah mengumumkan para pemenangnya. Total ada 3 pemenang utama dan 15 juara harapan. Ali Muakhir, penulis senior FLP yang akrab disapa Kang Alee, berhasil menjadi salah satu juara dalam ajang nasional tersebut. Ia menjadi pemenang melalui buku-el cerita anak berjudul Sisa Kue Eqy. "Itu cerita Eqy yang selalu menyimpan remahan kue. Ternyata kue itu dia kasih ke ikan yang ada di kolam ikan, milik seseorang yang rumahnya tidak ditempati. Jadi ikannya terbengkalai," kata Ali menjelaskan kepada Redaksi FLP.or.id pada Jumat (16/9/2016). Seperti diumumkan laman Kemdikbud, pihak penyelenggara menya...
Ketika 17 Orang Penulis Lampung Jalan-jalan …

Ketika 17 Orang Penulis Lampung Jalan-jalan …

Berita
JAKARTA, FLP.or.id -- "Jika ingin hidupmu berwarna, lakukanlah perjalanan. Jelajahi kotamu atau pergi ke negara lain. Lalu tuliskanlah. Ini adalah cara agar kamu selalu menjadi manusia pembelajar dan tahu cara dan arti bersyukur. Dengan melakukan perjalanan, kita sebetulnya sedang membaca diri kita," demikian ungkapan travel writer Gol A Gong yang menghiasi sampul belakang buku antologi para penulis Lampung. Buku yang berstempelkan pula "Lampung Traveler" itu diberi judul "17 Kisah Perjalanan dari Lampung hingga Canberra". Di dalamnya terkumpul karya dari 17 orang penulis Lampung. Belasan penulis tersebut merupakan anggota Forum Lingkar Pena di Wilayah Lampung. Ketujuhbelas orang itu ialah Fetra Akriani, Trisia Riadewi, Yandigsa, Tri Sujarwo, Destiani, Firman Junaedi, Nova Nur Azizah, Am...

Pin It on Pinterest