Wonogiri. Forum Lingkar Pena (FLP) Jawa Tengah menggelar Musyawarah Kerja (27-28/12) bertempat di gedung SKB Wonogiri. Ada serangkaian acara untuk meyukseskan musker ini. Jumat (27/12) malam ramah tamah bersama Edi Santosa, S.H, Wakil Bupati Wonogiri yang diikuti oleh Pengurus dan anggota FLP seluruh Jawa Tengah juga pejabat dan pegiat literasi di Wonogiri.
Dalam kegiatan Ramah Tamah tersebut juga dihadiri Irfan Azizi dari Koordinator Jaringan Wilayah BPP. Dalam kesempatan itu Wakil Bupati Wonogiri menyambut dengan antusias dan mengatakan sangat senang sekali dengan kedatangan pegiat literasi FLP Jawa Tengah.
Usai kegiatan ramah tamah dilanjutkan dengan musyawarah kerja khusus pengurus FLP Jawa Tengah.
Dalam musker Agus Yulianto, selaku ketua FLP Jawa Tengah periode 2019/2021 menekankan program kerja flp jawa tengah yakni fokus pada penataan sistem kaderisasi flp jawa tengah dan pengembangan badan usaha flp jawa tengah. Dia juga menegaskan kepada seluruh kader agar setiap cabang lebih aktif menjalin komunikasi dengan pihak pengurus flp jateng .Sehingga segala kondisi yang ada dicabang bisa terpantau dengan baik.
Selain itu, Agus Yulianto mengatakan akan lebih selektif dan diperketat jika akan ada kabupaten yang ingin mendirikan flp di daerahnya. Untuk FLP Cabang aktif di Jawa Tengah saat ini terdata ada 10 cabang di seluruh wilayah Jawa Tengah. Dan FLP Cabang diharapkan untuk lebih aktif mengadakan kegiatan-kegiatan literasi juga pendataan kader yang belum memiliki NRA.
Dalam penutupan acara musyawarah kerja ini ditutup dengan acara Seminar Nasional dengan tema Milenial Melek Literasi. Dengan narasumber Rosaliana Intan Pitaloka dari Duta Bahasa Nasional 2018 dan Rianna Wati dari BPP FLP dengan moderator Trimanto, pembina FLP Jawa Tengah. Seminar ini diikuti oleh 80-an peserta dari kabupaten Wonogiri dan sekitarnya.