KEPRI, FLP.or.id – Dalam rangka memeriahkan Festival Sastra Internasional “Gunung Bintan“ dan Jamuan Penutup Hari Puisi Indonesia (HPI) 2018 di Kepri, Yayasan Jembia Emas dan Dewan Kesenian Kepri dengan dukungan Dinas Kebudayaan Kepri dan Pemkab Bintan akan menerbitkan antologi puisi bersama dengan tema: Jejak Hang Tuah Dalam Puisi.
Dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Terbuka untuk umum, terutama para penyair Negeri Serumpun (Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunai Darusssalam, Thailand, Miyanmar, Kamboja dan vietnam)
2. Tiap penyair dapat mengirimkan maksimum 5 puisi
3. Puisi yang dimuat adalah hasil kurasi dari tim kurator yang ditunjuk antara lain : Sutarji calzoum Bachri, Hasan Aspahani, dan Rida K Liamsi
4. Puisi sudah dapat diterima mulai tgl 25 September dengan batas terakhir 25 oktober 2018
5. Puisi disertai dengan biodata singkat penyair dan foto diri yang terbaru
6. Puisi yang dikirim boleh puisi yang baru atau yang lama atau yang sudah pernah dimuat dengan catatan bertemakan Hang Tuah dan Jejak Sejarahnya, serta menyebutkan puisi tersebut pernah dimuat dimana
7. Puisi puisi dikirim ke email panitia: antologipuisijazirah@gmail.com atau rliamsipku@gmail.com atau ke Whatsapp : 08117001943.
8. Penyair Yang puisinya dimuat akan diundang pada Acara Festival Sastra Internasional Gunung Bintan yang direncanakan diadakan di kaki gunung Bintan, di kabupaten Bintan, kepulauan Riau tanggaL 29 dan 30 November 2018.
9. Penyair yang puisinya dimuat namun tidak bisa datang, akan dkirimkan 3 eks buku antologi bersama tersebut.
10. Penyair yang diundang akan ditanggung akomodasi dan kosumsi selama acara dan mendapat sekedar souvenir khas kepulauan riau. Tetapi panitia tidak menanggung biaya transfortasi dari tempat asal penyair ke tempat acara.
11. Puisi puisi yang dimuat tidak diberi honorarium
Hal hal yang belum jelas dapat ditanya pada : wa 08117001943 dan Fatih Muftih : 085376022456
Festival Sastra Internasional “Gunung Bintan“ juga akan diisi dengan acara antara lain:
1. Parade baca puisi para penyair undangan dan peluncuran antologi bersama Jejak Hang Tuah, dalam puisi
2. Seminar sastra yang bertema: Penyair dan Sumbangannya pada Sejarah dengan sejumlah pembicara dari Negeri negeri Serumpun.
3. Berkunjung ke tapak tapak sejarah menelusuri jejak Laksamana Hang Tuah di pulau Bintan
4. Jika sedang musim durian daun akan dapat menikmati pesta durian daun, durian khas Bintan.
Para penyair yang diundang yang datang dari luar kota Tanjungpinang dan Bintan akan dijemput oleh panitia di Bandara Raja Haji Fisabilillah, tanjungpinang atau di pelabuhan laut Seri Bintan Pura, Tanjungpinang. (literacoid)