Selasa, November 26Literasi Berkeadaban - Berbakti, Berkarya, Berarti

FLP @ IIBF; Forum Lingkar Pena di Pameran Buku Internasional Indonesia, Stan Nomor Berapa?

JAKARTA, FLP.or.id — Pekan Raya Buku Indonesia (Indonesia Book Fair) bertransformasi sejak tahun 2014 menjadi Indonesia International Book Fair. Transformasi ini sejalan dengan Indonesia yang menjadi Tamu Kehormatan di pameran buku terbesar di dunia, Frankfrut Book Fair 2015. Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) selaku penyelenggara, mengaku berupaya menjadikan Jakarta sebagai tuan rumah penyelenggaraan pameran buku berskala internasional, seperti kota besar di negara lain.

Pada kesempatan IIBF tahun 2016 yang akan diadakan di Assembly Hall Jakarta Convention Center (JCC) ini, Forum Lingkar Pena (FLP) sebagai komunitas kepenulisan direncanakan ikut berpartisipasi.

“FLP bukan pertama ini terlibat (dalam arti) diberikan stand di book fair. Sudah sejak tahun 2000-an (FLP hadir–red) di Jakarta Book Fair,” ujar Ketua Harian I Badan Pengurus Pusat (BPP) FLP, Rahmadiyanti.

Rahmadiyanti menjelaskan, keterlibatan FLP sudah biasa di berbagai book fair yang dikelola Ikapi dan juga di acara lain semisal Festival Pembaca Indonesia.

Selama ini, dalam satu tahun, ajang pekan raya buku di Jakarta sendiri biasanya berlangsung paling tidak tiga kali. Ketiganya ialah Islamic Book Fair, Jakarta Book Fair, dan Indonesia Book Fair.

Ketua Umum BPP FLP Sinta Yudisia menyatakan keterlibatan FLP dalam ajang IIBF sebagai hal positif. “IIBF merupakan salah satu ajang penting dalam dunia perbukuan Indonesia,” kata Sinta.

“Dalam event kali ini BPP menugaskan FLP Wilayah (Jakarta Raya) untuk ikut meramaikan IIBF,” lanjut Sinta menegaskan.

Menurut rilis resmi dari panitia IIBF 2016 (31/07/2016), nama Forum Lingkar Pena (FLP) sendiri akan tertera di stan nomor 179.

Dalam catatan Sekjen FLP Afifah Afra, Jabodetabek disebut sebagai kawasan “yang masih gegap gempita menyambut event perbukuan.”

“Cukup dimengerti, konon 70% uang negeri ini beredar di daerah tersebut. Daya beli masyarakat yang tinggi, juga ditunjang dengan minat baca yang sudah bagus,” kata Afra.

Jika tren terus berlanjut, dapat diperkirakan bahwa pengunjung akan memadati ajang belanja buku akbar tersebut. Selama 5 hari, sejak dari Rabu 28 September 2016 hingga Ahad, 2 OktoberĀ  2016, para pemburu buku bakal dimanjakan oleh berbagai diskon, temu penulis, dan kegiatan seru lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pin It on Pinterest

Share This