Forum Lingkar Pena (FLP) memenuhi undangan berbuka puasa bersama dengan Duta Besar Amerika Serikat untuk Republik Indonesia Robert Blake pada Selasa sore, 30 Juni 2015. Acara berlangsung di kediaman Blake di Jalan Taman Suropati Nomor 3, Jakarta Pusat. Hadir mewakili FLP yaitu Nurbaiti, Laura Ariestiyanty, dan Billy Antoro.
Selain FLP, hadir dalam jamuan meriah tersebut sejumlah pengurus organisasi kepemudaan, komunitas, sekolah, dan pesantren. Dalam sambutannya, Blake menyampaikan rasa gembiranya dapat mengundang para pemuda Islam Indonesia untuk berbuka puasa di rumahnya.
Ia juga mengatakan bahwa dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia mempunyai potensi untuk melakukan hal berbeda dan perubahan pada tatanan dunia, khususnya di dunia Islam. Indonesia, katanya, memiliki reputasi yang telah dikenal luas dalam hal toleransi, demokrasi, dan inklusivitas.
Untuk kesekian kali, tiap Ramadan, FLP menjadi tamu undangan berbuka puasa oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat. Ini merupakan sebuah kehormatan dan pengakuan bahwa FLP sebagai organisasi kepenulisan terbesar di Indonesia turut berperan bagi pengembangan dan kemajuan bangsa melalui dunia literasi.
Ketika berbincang dengan Michael D. Sweeney, Deputy Consular Chief di Kedubes Amerika Serikat, FLP bertanya tentang organisasi kepenulisan di Negeri Paman Sam. Katanya, Amerika punya banyak organisasi kepenulisan. Anggotanya beragam. Ada yang dari kalangan pemuda, mahasiswa, dan dosen.
Bagi FLP, acara ini sangat baik. Selain dapat dijadikan sarana membangun jejaring dengan organisasi dan komunitas lain, kerja sama dan kemitraan dalam kegiatan lebih lanjut juga bisa dilakukan. FLP terbuka bagi berbagai kerja sama asal bertujuan membangun negeri dan mencerdaskan anak bangsa.* (Billy Antoro)