Rabu, Maret 27Literasi Berkeadaban - Berbakti, Berkarya, Berarti


Forum Lingkar Pena Raih Penghargaan AKI 2015

forumlingkarpenaBerdasarkan surat pemberitahuan dan undangan yang diberikan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI kepada Badan Pengurus Pusat Forum Lingkar Pena (BPP FLP), FLP dinyatakan sebagai peraih penghargaan Anugerah Komunikasi Indonesia (AKI) 2015 untuk kategori Jaringan Komunikasi Sosial. Penghargaan ini akan diberikan hari ini Senin, 12 Oktober 2015 di Hotel Sunan, Jl. Ahmad Yani, Surakarta, Jawa Tengah, pada pukul 19.00 malam.

Penghargaan AKI 2015 merupakan bentuk apresiasi dari pemerintah RI kepada para insan dan komunitas yang telah berkomunikasi secara beretika di ruang publik, serta berkontribusi dalam memberikan informasi yang mendidik, mencerahkan serta memberdayakan masyarakat dalam rangka memperkuat NKRI.

Akan hadir dalam acara tersebut Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Rudiantara, yang juga akan menyerahkan penghargaan tersebut. Selain acara pemberian penghargaan, akan hadir Monolog Ki Warseno Sleng, Stand up Comedy dari Vikri Rastafara dan penampilan artis Reza Artamevia. Sementara, dari Forum Lingkar Pena sendiri akan hadir mewakili organisasi, Sekjen BPP FLP, Yeni Mulati (a.k.a. Afifah Afra) dan salah satu pendiri sekaligus anggota Majelis Pertimbangan Forum Lingkar Pena, Maimon Herawati.

Sinta Yudisia, Ketua Umum BPP FLP sendiri berhalangan hadir, karena sedang mewakili FLP memenuhi undangan dari Pemerintah Kota Karatsu, Fukuoka, Jepang. Namun demikian, Sinta menyatakan sangat berbahagia akan penghargaan AKI Award 2015 ini. “Semoga penghargaan ini mampu memacu semangat ribuan anggota FLP di seluruh dunia, untuk semakin giat memberikan informasi yang baik, serta mencerahkan masyarakat dengan karya-karya yang berkualitas,” ujar Sinta, lewat pesan pendek yang diterima oleh Humas FLP.

Forum Lingkar Pena berdiri di Jakarta pada 22 Februari 1997, lalu mulai membentuk wilayah-wilayah dan cabang ke seluruh Indonesia dan dunia sejak 1999. Pendiri FLP adalah Helvy Tiana Rosa, Asma Nadia dan Maimon Herawati. Hingga saat ini, FLP telah mengalami 4 kali pergantian ketua umum, yaitu Helvy Tiana Rosa, Muhammad Irfan Hidayatullah, S. Intan Savitri dan saat ini ketua umum FLP dijabat oleh Sinta Yudisia.

FLP tidak hanya hadir di kampus-kampus, yang merupakan basis masa awal berdirinya FLP, tetapi juga menyebar ke pesantren-pesantren, bahkan juga kalangan TKI. FLP Taiwan, FLP Hongkong, FLP Arab Saudi dan FLP Malaysia adalah wilayah-wilayah yang anggotanya didominasi oleh para TKI. Akan tetapi, ratusan TKI yang bergabung di sana ternyata tak kalah aktif dengan anggota FLP yang berbasis kampus atau pesantren. Sebagai contoh, pada 18 Oktober 2015 ini, FLP Hongkong menggelar acara Festival Sastra Migran Indonesia V, dengan agenda acara lomba-lomba kepenulisan, launching buku “Jejak Laut” karya anggota FLP Hongkong, musikalisasi puisi dan workshop kepenulisan bersama Habiburahman El-Shirazy, yang juga merupakan anggota Majelis Pertimbangan Forum Lingkar Pena.

Selain aktif berkomunikasi secara beretika di media-media sosial, anggota-anggota FLP juga sangat produktif dalam menulis artikel, cerpen, puisi, novel dan sebagainya yang dimuat di berbagai media cetak atau diterbitkan dalam bentuk buku. Beberapa novel karya penulis FLP bahkan telah diangkat menjadi film, misalnya karya-karya Habiburahman el-Shirazy dan Asma Nadia.

9 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pin It on Pinterest

Share This